Akhir pekan lagi, seusai beres beres rumah aku sandarkan badanku di sofa kecilku, sambil kulihat acara televisi. Mata memang memandang layar yang ada di depan mata, namun tidak fikiranku. Tempat tempat wisata mulai memenuhi otakku, kemana ya hari ini, tempat wisata apalagi yang belum aku datangi..Kutelusuri daerah barelang, sepertinya pantai pantai disana sudah aku kunjungi semua, ke nongsa? juga sudah aku datangi, Sekupang? pantai pantainya juga sudah aku datangi..Namun ada yang belum pernah aku datangi, Yakni Pulau sambu. Memangnya ada apa aja di Pulau Sambu yang sepi itu ?
|
Pemandangan dari atas pulau sambu |
Yup Pulau sambu, pulau ini terletak diseberang batam, Untuk bisa kePulau sambu kudu naik pancung dipelabuhan sekupang. Ku telepon temanku untuk menemani aku kesana, sebenarnya ada beberapa orang yang aku hubungi, namun yang bersedia hanya 1 orang saja ikut denganku. Secara kuceritakan kepada mereka bahwa Pulau sambu hanyalah Pulau kecil milik pertamina, dan katanya penduduknya sedikit, banyak rumah kosong disana ditinggal penghuninya, eeh ternyata mereka jadi takut dan menganggap jalan jalan ini menyeramkan hahahaha. Jam 11.00 kami pun sudah sampai dipelabuhan, Kami membeli tiket seharga Rp 15.000 per orang dan perjalanan hanya 15 menit, kami pun sudah sampai di pelabuhan Pulau Sambu, Kami mulai melakukan perjalanan, dan saat berada di pos security kami pun meminta ijin untuk melihat lihat daerah pulau sambu, setelah mendapat ijin dan mendapat pesan dari Bapak security untuk menjauhi rumah rumah kosong, kami pun mulai menjelajahi satu persatu bangunan yang ada disana.
Menurut sumber Wikipedia, Pulau ini sambu adalah sebuah pulau yang memasok minyak bumi terbesar loh, Pulau sambu sengaja dibangun sebagai terminal minyak Pertamina pada tanggal 16 Agustus 1897 jauh sebelum kota batam berdiri. Selain sebagai terminal minyak Pertamina, Pulau Sambu juga merupakan kota Tua yang kini berusia hampir ratusan tahun. Kota bekas kecamatan di Kabupaten Kepulauan Riau ini, kini menjadi bagian dari wilayah administrasi pemerintah Kota Batam.
|
Jalanan Teduh karna dilindungi oleh Pepohonan |
|
Kawasan tepi lautnya masih terawat dengan baik |
Suasana Pulau Sambu sangat lengang, saat kami berkeliling hanya terlihat beberapa anak kecil saja yang bermain main, Tampak bangunan masjid nan cantik masih berdiri kokoh disana, dan deretan rumah rumah kayu yang terbengkalai tanpa penghuni, kami terus menelusuri lorong demi lorong yang ada di Pulau Sambu, memang sepi banget disini,
|
Satu Satunya Masjid yang ada di Pulau Sambu |
|
Masjid Al Mujahirin |
Terus berjalan sampai ke ujung jalan, nampak bangunan megah dari negeri singapura berjejer rapi, dan kami memilih duduk bersantai dibawah pohon kelapa, menikmati semilir angin dan mendengar deruan ombak yang memecah keheningan..Sesekali kami berselfi ria
|
Duduk2 santai |
Sore mulai menjelang, kami pun segera beranjak pulang, namun ditengah perjalanan kami melihat banyak banget pohon mangga yang sedang berbuah dengan lebatnya. Lagi lagi kami tidak berani mengambilnya dikarenakan sang penghuni rumah sedang tidak ada. Namun ketika sudah hampir sampai di dekat pos satpam, kami melihat beberapa pekerja sedang memanen mangga, dan kami pun memberanikan diri untuk meminta... Bang...bagi donk mangganya ucapku santai,, Si Abang menjawab ambil aja dek..tunggu saja dibawah, dan ambil sesuka kalian...hahahah kami pun membawa pulang beberapa buah mangga dari pulau Sambu, tak lupa mengucapkan terimakasih dengan abang abang yang rela menggoncang goncang pohon mangga sehingga mangga nya pun berjatuhan dijalanan...
|
Pohon Mangganya begitu menggoda iman |
|
Sikawan begitu tergoda dengan si Mangga |
|
Goncang terus bang,,,,:) |
Sampai di pelabuhan, cukup lama kami menunggu pancung tiba, namun akhirnya ada juga, Dan saat kami menaiki pancung tersebut, kami tidak langsung menuju batam, melainkan dibawa ke Belakang Padang. Nah karena cuaca masih cerah, kami duduk sebentar di pelabuhan, sembari menunggu ide apa yang akan dilakukan disini. Ide nya ternyata tak muncul, dikarenakan memang sebelumnya kami sudah pernah berkeliling ke Belakang Padang. Sudah lah, ayo kita kembali ke batam saja ajakku kepada temanku.
|
Sampai bertemu lagi ... |
|
Foto Pemilik blog Iqbal rois www.jalankemangitu.com ketika berada dipulau sambu, dan dari tulisan Kak Iqbal inilah kaki ku mantap untuk menjelajah pulau sambu.
Siapa sih yang tak tergoda ingin kepulau sambu, kalo view dibelakang cakep gitu ?? |
Komentar
Posting Komentar
Semoga Tulisan yang di baca bermanfaat bagi semua Terimakasih :)