Tahun baru imlek jatuh pada tanggal 28 Januari 2017, cuaca hari ini mendung, sesekali hujan pun turun membasahi jalan. Namun karena Vihara yang bernama Ksitigarbha Bodhisattva bisa dikunjungi saat imlek saja, Aku pun tak menunda nunda keinginanku lagi untuk berkunjung.
Aku memulai perjalanan dari Batam, Tepatnya dari pelabuhan RORO telaga punggur, seperti biasa biaya untuk motor Rp 30.000 dan penumpang Rp 20.000, 1 jam perjalanan kapal RORO tiba di Tanjung Uban.
Tanjung Uban menuju Tanjung Pinang, aku membutuhkan waktu 1 jam 30 menit, dengan mengendarai motor kecepatan 80 km /jam . Dari arah simpang 3 batu 9 Tanjung Pinang , Lurus saja ke arah kijang, sampai melewati LANUD TNI Angkatan Udara, Paling sekitar 4 menit dengan mengendarai kendaraan bermotor dengan kecepatan 40km/ perjam, Maka akan menemukan jalan Asia Afrika sebelah kanan. Jalan Asia Afrika ini sudah di aspal, dan masuk ke arah viharanya pun tidak begitu jauh. Paling sekitar 2 menitan.
Karena Vihara seribu patung ini letaknya diatas bukit, Maka kita harus olahraga dulu, berjalan keatas. Tapi jangan khawatir, ketika sudah masuk ke gerbang utamanya. Kamu akan di suguhi Gerbang dan Patung yang sangat besar. Yakin deh..capeknya akan hilang. :)
Karena Vihara seribu patung ini letaknya diatas bukit, Maka kita harus olahraga dulu, berjalan keatas. Tapi jangan khawatir, ketika sudah masuk ke gerbang utamanya. Kamu akan di suguhi Gerbang dan Patung yang sangat besar. Yakin deh..capeknya akan hilang. :)
baca juga jadwal kapal dari batam ke tanjung pinang
Gerbang di Vihara Seribu Patung |
Patung yang ada di depan Vihara |
Vihara seribu patung ini dibangun sekitar tahun 2010, dan sampai sekarang kondisinya masih bagus, kokoh dan bersih. Begitu berjalan lebih jauh mengelilingi vihara ini, Aku tiba tiba terbelalak ketika melihat deretan patung yang begitu banyaknya, Seperti orang dari kampung entah berantah, aku memperhatikan satu satu patung tersebut, Namun tidak menemukan wajah yang sama, Wuiihhh merinding sekaligus takjub dengan banyak nya patung patung ini, wajarlah akhirnya Vihara ini dikenal dengan nama Vihara seribu patung.
Mungkin karena berbagai alasan, Vihara seribu patung ini di buka untuk umum hanya saat IMLEK, sekitar 10 hari saja, setelah itu di tutup kembali. Jadi bagi kamu yang ingin mengujungi Vihara seribu patung ini, jangan tunda tunda lagi deh, buruan datang, Jam bukanya dari pagi jam 7.00 sampai jam 6 sore. Untuk parkir juga gak ditentukan biayanya, seikhlasnya aja kata penjaga disana. Pengen merasa berada di Tiongkok ?? Ke Vihara 1000 patung ajah.
Disetiap patung ada nama dan jalan ceritanya, namun sayang karena hanya ditulis dalam bahasa mandarin, aku sama sekali tidak mengerti. Yang aku tau, dimanapun aku berkunjung, aku wajib menjaga kebersihan dan sikap ku, apalagi jika berkunjung di tempat ibadah.
Kereen.. Pengen kesini, tapi bukanya cuma waktu Imlek ya..
BalasHapusIya mbak dee..hanya imlek saja..dan bisa jadi weekend ini terakhir buka
BalasHapusAhhh, telat dong? Sdh lama penasaran ama tempat ini, Baru ingat lagi
BalasHapusHehehe..semoga ada kesempatan lagi bisa melipir kesini kak...
BalasHapusDah macam di negeri China ya kak, sayang cuma di buka pas Imlek.
BalasHapuskabar baik..mau dibuka utk umum selanjutna setelah tgl 10 feb... :)
HapusAku termasuk beruntung bisa masuk kemari di luar Imlek. Padahal banyak juga yang akhirnya kecewa sudah sampai di gerbang ternyata ga bisa masuk.
BalasHapusKalau ada kesempatan mau datang lagi :)
Mas yopie orang penting... makanya bisa masuk diluar imlek..hehehhe
HapusBabang belum pernah kesini malah, eh itu jumlahnya emang seribu ya?
BalasHapusaaaah babang mah..besok kalo mau juga nyampai kesini..xixixi
HapusJoss kak... Kapan boah udik diajak jalan bareng?
BalasHapusJoss kak... Kapan boah udik diajak jalan bareng?
BalasHapusHi mba, sy mau nanya nih kalo dr pelabuhan punggur mau ke vihara patung seribu bisa pakai transportasi online ga ya ? Kayak gojek atau gocar gitu ? Trims :)
BalasHapus