Pulau Benan merupakan salah satu pulau yang menjadi bagian dari Kepulauan Riau. Pulau Benan mempunyai luas sekitar 190.625 Ha ( 1.906.250m2 ) dengan panjang pulau 412.500m dan masih masuk dalam wilayah Kecamatan Senayang.
|
Home Stay di Pulau Benan |
Sabtu 16 September 2017, saya dan beberapa teman berencana menghabiskan akhir pekan di Pulau Benan, karena kami dari Batam, maka kami pun berkumpul di pelabuhan telaga punggur. Kapal menuju ke Pulau Benan dari Batam hanya satu kali dalam sehari, yakni pukul 9.30wib dengan rute Batam-Benan-Lingga dan dibandrol harga Rp 185.000 + Rp 10.000 tax sekali jalan. Perjalanan menuju ke Pulau Benan ditempuh dalam waktu 2 jam, sehingga kami sampai di dermaga pada pukul 11.30.
|
Konter Tiket Batam - Benan - Lingga di Telaga Punggur |
|
Tiket Batam - Benan |
|
Ruang Tunggu di Pelabuhan Telaga Punggur |
Kedatangan kami disambut oleh Pak Sahlan, Beliau yang mengelola area wisata Pulau Benan, dari mulai penyewaan Cottage, urusan makan, sampai urusan snorkling dan guide untuk mengelilingi Pulau Benan, Beliau yang menghandle semuanya.
|
Dermaga Pulau Benan |
|
Langit Mendung dari Pulau Benan |
Karena jam sudah menunjukkan waktunya makan siang, maka Pak Sahlan langsung mengantar kami menuju penginapan, Memasuki kawasan cottage, saya sangat takjub dengan kebersihan areanya, pantainya yang indah, pohon kelapa yang berderet rapi dan cottage yang lumayan besar terbuat dari kayu, membuatku merasa aku berada dirumah sendiri.
|
Jalan Menuju Cottage di Pulau Benan |
|
Cottage yang ada di Pulau Benan |
|
Ruang Tamu Cottage di Pulau Benan
|
|
Kamar kami di Pulau Benan |
Cottage ini memiliki dua kamar tidur, dua kamar mandi, ruang tamu lengkap dengan sofa, meja makan dengan enam kursi, Televisi layar datar, kipas angin disetiap kamar, dan diruang tamu, serta pemanas air. waah dengan harga Rp 200.000 kita bisa menikmati cottage senyaman ini ? rasanya tak percaya namun ini nyata. harga diatas bisa berlaku untuk maximal 4 orang.
Tak lama kemudian, ada beberapa ibu ibu datang mengantarkan kami makan siang, karena kami memang sudah lapar, kami pun langsung menikmatinya. Ada tiga menu yang disajikan untuk makan siang kali ini, sambal ranjungan, sayur labu, dan ikan asam pedas dingkis. Dan tau kah anda ??? saya makan sampai 3x nambah hahahha.... Jujur ni ya...nasi mereka enak dan masakan mereka juga cocok banget di lidah saya, bisa dibilang saya jawara makan terbanyak siang ini, ranjungan ludes oleh saya.
|
Menu Makan siang di Pulau Benan |
|
Menikmati Air Kelapa Muda di Pulau Benan |
Perut kenyang hujan pun menyapa, akhirnya pilihan yang paling nyaman adalah tidur apalagi di Pulau Benan listrik baru bisa dinikmati pada pukul 6 sore sampai 6 pagi, ya ambil posisi masing masing mengistirahatkan badan.
Jam 4 sore hujan reda, kami pun bergegas keluar cottage untuk mengexplore area Pulau Benan dengan menyewa sepeda yang telah disediakan oleh pengelola untuk wisatawan. Kami mengelilingi Pulau ini dan pastinya mencari cari spot menarik untuk berfoto foto, dan ini kami lakukan 1 jam saja, karena lagi lagi mendung dan angin kencang menyapa, sehingga kami harus kembali ke cottage.
|
Bersepeda mengitari Pulau Benan
|
|
Bermain di Padang Ilalang Pulau Benan
|
|
Bersama Menikmati Liburan di Padang Ilalang Pulau Benan
|
|
Suatu saat hari ini kita rindukan di Pulau Benan
|
Saat listrik menyala kami semua bahagia, itu artinya semua bisa mengecash handphone, dan kami juga bisa menonton Televisi. Namun ketika sudah ngumpul begini, rasanya TV yang menonton kami dan mendengar celotehan kami hahaha....
Jam 7 malam, kembali ibu ibu datang mengantar makan malam, rencananya kami ingin BBQ di depan cottage, namun karena cuaca kurang mendukung, akhirnya kami makan malam di cottage saja. Menu kali ini ikan bakar dingkis dan sayur bening serta sambal ijo terasi yang luar biasa pedas mantapnya. dan jawara makan kali ini di kuasai oleh Ijal, dia sanggup menghabiskan Ikan sebanyak 7 potong wow... :)
|
Pesta Ikan Bakar di Pulau Benan |
Tak lama selesai makan, Pak Sahlan kembali ke cottage kami, dan mengajak kami untuk menghadiri pesta pernikahan salah satu warga Pulau Benan. Waah satu kehormatan banget bagi kami bisa diajak bergabung, membaur dengan masyarakat disini. Acara pesta pernikahan digelar cukup sederhana, namun kental dengan budaya melayu. Ada tarian persembahan, ada atraksi silat dari anak anak, bahkan ada joget Dangkong juga yang dilakukan oleh ibu ibu dan bapak bapak, dan kami pun turut ikut berjoget meski gaya kami amburadul, yang penting goyang cooooyyy.... tarikkk maaaaaangg...hahahhaha. Acara ini selesai sampai jam dua subuh, namun jam sebelas kami sudah pamit pulang, karena kami mulai mengantuk. Kembali perut kenyang dengan makan soto dan air es timun..sedap eeiii. Dan ketika sampai di Cottage aku ganti baju, cuci muka langsung memilih tidur. Good night friends :)
|
Di ajak Pak Sahlan ke acara pernikahan warga
|
|
Menghadiri Acara Pernikahan Warga
|
|
Atraksi Silat dari anak anak Pulau Benan
|
|
Foto Bareng Ama Pengantin sebelum pulang |
|
Para Pejoget Dongkang |
Keesokan harinya, saat bangun kubuka tirai yang menutupi jendela, aaah ternyata langit sudah mulai terang, akupun bergegas untuk sholat subuh, dan setelah itu memilih keluar cottage untuk mengejar sunrise, Air laut sedang surut, dan matahari sepertinya enggan untuk bersinar, namun aku tak patah semangat, karena aku menemukan beberapa anak anak di tepi pantai sedang melakukan atraksi silat, dan latihan menari. Bang Rizal selaku pelatih Tari dan Silat, berkata bahwa setiap sabtu dan minggu, anak anak ini memang berlatih di tepi pantai, untuk mempersiapkan diri jika Pulau Benan mengadakan acara, Sehingga kapan saja mereka di panggil untuk tampil, mereka sudah siap dengan tarian dan silatnya. Yang lebih menyenangkan ketika kami diperbolehkan bergabung untuk ikut latihan menari. waaahh senang banget loh :)
|
Ikut Latihan Menari
|
|
Anak anak latihan silat |
|
Latihan Menari ketika Sunrise di Pulau Benan |
Matahari sudah muncul , setelah mengucapkan terimakasih karena kami sudah diperoblehkan bergabung dalam belajar tarian, kami kembali ke Cottage karena ibu ibu telah datang mengantarkan sarapan. Pagi ini kami menikmati teh, kopi, mi goreng lengkap dengan telur ceploknya. Setelah makan, aku memilih bermain cano. Air laut mulai pasang, dan kecantikan lautnya pun mulai nampak. wuiih senang eii.
|
Sarapan Pagi di Pulau Benan |
|
Semangat dorong Cano ke Laut Pulau Benan |
|
Main Cano saat air mulai Pasang |
Main cano udah,...mandi air laut udah, waktunya saya mengexplore tempat lain lagi, karena giliran teman teman yang lain yang mandi. Pagi ini pak Sahlan datang lagi ke cottage untuk membersihkan tempat sampah, dan Beliau mengajak kami untuk melihat batu gajah dan batu kelamin yang berada diujung pantai Benan.
|
Eka dan Ijal sedang menikmati Jernih nya Laut Pantai Benan |
Waah lagi lagi saya cukup takjub dengan batu batu ini, Pak Sahlan bercerita sedikit mengenai mitos batu gajah dan batu kelamin, katanya batu tersebut merupakan kutukan dari orang tua yang malu karena anaknya kedapatan oleh warga sedang berbuat mesum di area pantai ini. Saking malunya sama aib yang dilakukan anak nya, maka orang tua mereka memilih lebih baik mati bunuh diri disini.
|
Batu Gajah di Pulau Benan |
|
Batu Kelamin di Pulau Benan
|
|
Pegang aja kok :)
|
Okey, Setelah mendengar cerita dari Pak Sahlan, kami diajak lagi melihat Cottage VIP, Cottage ini sama saja harganya Rp 200.000 hanya saja kamarnya cuma 1, dan toiletnya lebih modern dengan menggunakan closet duduk, serta disediakan handuk untuk dua orang.
|
Cottage VIP di Pulau Benan hanya ada 2 buah dan berlogo Wonderfull Kepri |
Aaaah rasanya saya belum puas mengexplore Pulau Benan, namun sayang kami harus segera berkemas kemas pulang, karena kapal jam 11.00 tiba di Dermaga. Namun suatu saat saya ingin kembali kesini, karena saya telah jatuh hati pada keindahan lautnya, jatuh hati pada suasana perdesaannya, dan jatuh hati pada ketenangan suasana disini.
|
Selamat Tinggal Pulau Benan yang cantik |
|
Kenangan Kami di Pantai Benan |
|
Dan Kita Meninggalkan Kenangan di Pulau Benan |
Wisata Pulau Benan Kepulauan Riau
Contact person
Pak Sahlan : 0821 7349 9130
Atau kamu bisa melalui Ausindo Tour
WA : Tel: +62 822 8356 6994
Kangen sama ikan dingkis bakar kak ��
BalasHapushahahha....enaklah yang doyan ikan ya..bisa terkenang kenang dengan kelezatan ikannya.... hayooo coba masak sendiri ikannya :)
Hapussurga daerah mana ini mbak, bisa jadi paket bulan madu ni
BalasHapusini di Pulau Benan... Dari Batam 1.45 menit menyebrang, kalo dari Kota tanjung pinang sekitar 1 jam menyebrang menggunakan Ferry... Kalo bulan madu, ini benar benar cocok deh... Quality time nya dapat banget...
HapusBoleh kok dipegang batu kelaminnya. Wkwkwkwk. Btw, pulaunya indah bgt. Beruntung bisa menikmati pesona pulau benan. Nice mbak sarah....
BalasHapusnamanya juga batu...pegang2 sedikit boleh lah...kalo digosok baru gak berani...ntar keluar pula om jin nye kan....hahhahaha.... Ayo ke Pulau Benan.... nikmati keindahan dan ketenangan pulau nya
HapusKok di pegang teyus. .
BalasHapusQiqi
Kangen banget sama Ikan Dingkis Bakar kak, enaaaak. Sambalnya juga juara. Ah, jadi kangen Benan.
BalasHapusTak kuasa deh liat pulau lingga ini rasa nak balek kampung, same pulak itu mas-mas kapalnya yg biasa bawa balek kampung. tapi belum pernah sih cobain benan, ntar deh cobain
BalasHapus