#AyoHijrah, kata kata ini semakin lekat ditelinga, saat Saya mulai membuka diri dengan pergaulan yang lebih luas, apalagi ketika Saya membaca berita dari beberapa artikel yang tersedia di layanan om google tentang Hijrah. Namun taukah kamu apa arti Hijrah itu ?
Menurut sumber yang Saya baca di brainly.co.id , Secara bahasa atau etimologis, arti hijrah (هِجْرَة) adalah berpindah tempat, meninggalkan atau pun menjauh dan sebagainya. Sementara secara peristilahan, ulama mengartikan hijrah sebagai perbuatan meninggalkan darul kufur menuju ke darul islam atau dalam bahasa lain adalah meninggalkan kekufuran dan menuju ke keimanan islam.
Menurut sumber yang Saya baca di brainly.co.id , Secara bahasa atau etimologis, arti hijrah (هِجْرَة) adalah berpindah tempat, meninggalkan atau pun menjauh dan sebagainya. Sementara secara peristilahan, ulama mengartikan hijrah sebagai perbuatan meninggalkan darul kufur menuju ke darul islam atau dalam bahasa lain adalah meninggalkan kekufuran dan menuju ke keimanan islam.
Adapun menurut pendapat ulama besar Indonesia Quraish Shihab, Hijrah adalah berpindah dari keburukan ke kebaikan atau pun dari kebaikan menuju kebaikan yang lebih lagi.
Adapun menurut pendapat para ulama-ulama sufi, Hijrah adalah upaya keras seseorang dalam memberikan hatinya semata-mata hanya untuk Allah SWT dan meninggalkan perkara-perkara duniawi.
Hijrah juga sering diartikan sebagai perbuatan sungguh-sungguh meninggalkan atau menjauhi semua larangan Allah SWT dan melaksanakan semua apa-apa yang Ia perintahkan. Hijrah juga bisa dimaknai sebagai upaya dalam menahan hawa nafsu.
Nah dari sumber diatas, Saya sendiri memahami bahwa Hijrah adalah perpindahan/ perubahan yang lebih baik. Dalam kehidupan sehari hari Saya pun mulai berfikir apa yang harus dirubah agar hidup menjadi lebih baik, baik ,dan terus ke arah yang lebih baik, bukankah hidup ini akan ada akhirnya ? dan apa yang akan Saya bawa ketika hidup Saya didunia ini berakhir ? Dari renungan yang biasa muncul dalam fikrian, membuat Saya tak segan mencari informasi tentang apa saja yang menjadi kewajiban umat muslim. Saya akui bahwa Saya sangat jauh dari kata pintar dalam hal keislaman, meski Saya murni lahir dari keluarga muslim.
Nah dari sumber diatas, Saya sendiri memahami bahwa Hijrah adalah perpindahan/ perubahan yang lebih baik. Dalam kehidupan sehari hari Saya pun mulai berfikir apa yang harus dirubah agar hidup menjadi lebih baik, baik ,dan terus ke arah yang lebih baik, bukankah hidup ini akan ada akhirnya ? dan apa yang akan Saya bawa ketika hidup Saya didunia ini berakhir ? Dari renungan yang biasa muncul dalam fikrian, membuat Saya tak segan mencari informasi tentang apa saja yang menjadi kewajiban umat muslim. Saya akui bahwa Saya sangat jauh dari kata pintar dalam hal keislaman, meski Saya murni lahir dari keluarga muslim.
Rukun Islam sama halnya dengan rukun iman yang menjadi prinsip dan amalan yang harus diketahui dan dilakukan bagi seoran muslim. Jika rukun islam lebih banyak diwujudkan dalam gerakan dan perbuatan fisik, maka rukun iman lebih cenderung diwujudkan melalui keyakinan hati dan perubahan pola pikir, dari yang belum mengenal islam, menjadi lebih mendalami dan memahami tentang islam.
Adapun Rukun Islam terdiri dari 5 hal yaitu :
1. Mengucapkan Dua Kalimat Syahadat
Dua kalimat syahadat merupakan dua kalimat yang wajib di ketahui cara membacanya, karena kalimat ini merupakan bentuk persaksian bahwa seseorang telah menyatakan mantap untuk menjadi seorang muslim atau masuk kedalam islam. Adapun isi dari dua kalimat syahadat itu sendiri adalah :
:
Kalimat pertama :
:
Kalimat pertama :
- ʾašhadu ʾal lā ilāha illa l-Lāh
- artinya : Saya bersaksi bahwa tiada Ilah selain Allah
- Kalimat kedua :
- wa ʾašhadu ʾanna muḥammadar rasūlu l-Lāh
2. Mendirikan Shalat
Setelah dua kalimat syahadat, Shalat merupakan kewajiban bagi seluruh umat muslim di dunia. Shalat merupakan suatu ibadah yang dilakukan dengan rangkaian gerakan dan doa di jam jam tertentu, dan tidak boleh ditinggalkan, kecuali bagi wanita yang sedang dalam masa haid.
Dalam satu hari terdapat lima shalat wajib yang harus dikerjakan oleh umat muslim, yakni :
3. Mengerjakan Puasa di Bulan Ramadhan
Puasa juga wajib dilakukan bagi seorang muslim selama bulan ramadhan, sesuai perintah yang terdapat di dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 183 dimana Allah pernah berfirman, " Hai orang orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa dan diwajibkan atas orang orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa." Puasa ini wajib dikerjakan bagi seseorang yang sudah menginjak usia aqil baligh, namun untuk anak anak dibawah umur juga bisa diajarkan untuk ikut berpuasa sesuai kemampuannya.
4. Mengeluarkan Zakat
Sebenarnya zakat ini berguna untuk membersihkan harta kita, karena pada dasarnya sebagian harta yang kita miliki merupakan hak orang lain juga. Memiliki keyakinan bahwa dengan berzakat tidak akan mengurangi apa yang sudah kita miliki, justru Allah akan menambahkannya lebih dan lebih. Zakat yang dikeluarkan pun sebenarnya tidak banyak, hanya 2.5% dari harta yang kita miliki.
5. Menunaikan Ibadah Haji Jika Mampu
Ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang membutuhkan biaya yang terbilang tidak sedikit , karena itu ibadah haji hanya dilakukan bagi orang orang yang memiliki harta yang lebih, dan bukan tidak mungkin bagi masyarakat yang kurang mampu juga bisa melakukan ibadah haji, karena jika hati sudah terpanggil maka selalu ada jalannya.
Cara melakukan Ibadah haji yakni dengan mengunjungi dan melakukan beberapa kegiatan disekitaran ka'bah di kota Makkah dan Madinah. Disana umat muslim melakukan kegiatan berupa lempar jumrah, tawaf, berjalan dari bukit shafa ke bukit marwah dan beberapa kegiatan lainnya sesuai dengan rukun haji yang telah ditentukan. Dan ibadah haji ini dilakukan bisa sekali seumur hidup pada bulan dzulhijjah, namun bagi yang berlebih rejeki tak ada larangan untuk melakukannya kembali.
Setelah memahami kelima rukun islam, Saya pun berusaha mengingat kembali enam hal rukun iman, diantaranya :
1. Beriman Kepada Allah S.W.T
Artinya Saya harus percaya bahwa Allah itu ada, Allah itu satu dan tiada dzat apapun yang mampu menjadi pesaing maupun menjadi sekutu Nya. Menjadikan Allah satu satunya penolong dalam keadaan apapun.
2. Beriman Kepada Malaikat
Malaikat merupakan mahluk yang Allah ciptakan dari cahaya, Malaikat juga mematuhi segala perintah dari Allah yang esa. Dan keberadaan malaikat memiliki beberapa tugas diantaranya :
Dahulu Allah sudah menurunkan beberapa kitab yang berisi tentang wahyu dan segala petunjuk kepada nabi dan rasul Nya, sehingga kitab tersebut juga dapat menjadi petunjuk para umat dan pengikutnya.
Adapun beberapa kitab yang diturunkan Allah, yakni :
Beriman kepada rasul berarti kita harus percaya dan yakin bahwa rasul benar benar utusan Allah SWT yang ditugaskan untuk membimbing umatnya agar menempuh jalan yang benar dan diridhoi oleh Allah sehingga selamat dunia sampai akhirat. Adapun perbedaan antara Rasul dan Nabi Allah ialah, Rasul merupakan manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri dan memiliki kewajiban untuk menyampaikan wahyu yang diberi Allah untuk umatnya, Sedangkan, Nabi merupakan manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri tetapi tidak wajib menyampaikannya kepada umat. Sehingga seorang rasul pasti adalah nabi, tetapi nabi belum tentu rasul.
5. Beriman Kepada Hari Kiamat
Hari kiamat merupakan akhir dari seluruh kehidupan di dunia. Pada hari itu, dunia dan seluruh isinya akan hancur luluh lanta, tidak ada lagi satu kehidupan pun yang tersisa, baik manusia maupun mahluk lainnya.
6. Beriman Kepada Qodo dan Qodar
Qodo merupakan suatu hal yang bersifat pasti, contohnya kematian, sedangkan Qodar merupakan takdir atau nasib yang masih bisa dirubah atas seizin Allah, contohnya rezeki, baik berupa keluarga maupun jabatan.
Setelah memahami kembali hal hal yang wajib Saya ketahui, Saya pun mengingat bahwa hidup Saya harus lebih baik dari hari hari sebelumnya, karena suatu saat Saya akan mati, dan apa yang harus Saya bawa ketika hari itu terjadi ?
#AyoHijrah Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik
Sampai saat ini pun hijrah Saya masih jauh dari kata sempurna, namun ada beberapa hal yang sudah Saya lakukan selama beberapa tahun ini untuk menjadi lebih baik dan akan terus Saya lakukan agar hidup yang sementara ini bisa jadi berguna.
1. Menggunakan Hijab
Hijrah dari pakaian modern dan modis awalnya begitu sulit untuk Saya lakukan, karena Saya terbiasa dengan menggunakan celana selutut, dan kalo pun menggunakan celana panjang, biasanya memilih yang ada robekannya dan baju kaos oblong, buat Saya penampilan tersebut sangat simple dan membuat Saya nyaman, namun setelah memutuskan menggunakan hijab, otomatis semua celana kebanggaan Saya jadi tak terpakai. Apakah Saya sedih meninggalkan pakaian tersebut ? Tentu saja tidak, karena untuk perubahan yang lebih baik Saya harus berani melepasnya. Apalagi Hijab merupakan pakaian wajib bagi wanita muslim, seperti yang terdapat dalam hadis
Dalam satu hari terdapat lima shalat wajib yang harus dikerjakan oleh umat muslim, yakni :
- Shalat Subuh
- Shalat Zuhur
- Shalat Ashar
- Shalat Maghrib
- Shalat Isya
3. Mengerjakan Puasa di Bulan Ramadhan
Puasa juga wajib dilakukan bagi seorang muslim selama bulan ramadhan, sesuai perintah yang terdapat di dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 183 dimana Allah pernah berfirman, " Hai orang orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa dan diwajibkan atas orang orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa." Puasa ini wajib dikerjakan bagi seseorang yang sudah menginjak usia aqil baligh, namun untuk anak anak dibawah umur juga bisa diajarkan untuk ikut berpuasa sesuai kemampuannya.
4. Mengeluarkan Zakat
Sebenarnya zakat ini berguna untuk membersihkan harta kita, karena pada dasarnya sebagian harta yang kita miliki merupakan hak orang lain juga. Memiliki keyakinan bahwa dengan berzakat tidak akan mengurangi apa yang sudah kita miliki, justru Allah akan menambahkannya lebih dan lebih. Zakat yang dikeluarkan pun sebenarnya tidak banyak, hanya 2.5% dari harta yang kita miliki.
5. Menunaikan Ibadah Haji Jika Mampu
Ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang membutuhkan biaya yang terbilang tidak sedikit , karena itu ibadah haji hanya dilakukan bagi orang orang yang memiliki harta yang lebih, dan bukan tidak mungkin bagi masyarakat yang kurang mampu juga bisa melakukan ibadah haji, karena jika hati sudah terpanggil maka selalu ada jalannya.
Cara melakukan Ibadah haji yakni dengan mengunjungi dan melakukan beberapa kegiatan disekitaran ka'bah di kota Makkah dan Madinah. Disana umat muslim melakukan kegiatan berupa lempar jumrah, tawaf, berjalan dari bukit shafa ke bukit marwah dan beberapa kegiatan lainnya sesuai dengan rukun haji yang telah ditentukan. Dan ibadah haji ini dilakukan bisa sekali seumur hidup pada bulan dzulhijjah, namun bagi yang berlebih rejeki tak ada larangan untuk melakukannya kembali.
Setelah memahami kelima rukun islam, Saya pun berusaha mengingat kembali enam hal rukun iman, diantaranya :
1. Beriman Kepada Allah S.W.T
Artinya Saya harus percaya bahwa Allah itu ada, Allah itu satu dan tiada dzat apapun yang mampu menjadi pesaing maupun menjadi sekutu Nya. Menjadikan Allah satu satunya penolong dalam keadaan apapun.
2. Beriman Kepada Malaikat
Malaikat merupakan mahluk yang Allah ciptakan dari cahaya, Malaikat juga mematuhi segala perintah dari Allah yang esa. Dan keberadaan malaikat memiliki beberapa tugas diantaranya :
- Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu dari Allah kepada para Nabi dan Rasul Allah
- Malaikat Mikail, bertugas untuk menurunkan hujan dan memberikan rezeki kepada setiap mahluk Allah
- Malaikat Isrofil, bertugas untuk meniup sangkakala dihari kiamat
- Malaikat Izroil bertugas untuk mencabut nyawa mahluk Allah
- Malaikat Rakib, bertugas untuk mencatat amal baik manusia
- Malaikat Atid, bertugas untuk mencatat amal buruk manusia
- Malaikat Mungkar, bertugas untuk menanyai roh dalam kubur
- Malaikat Nakir, bertugas untuk menanyai roh dalam kubur
- Malaikat Malik, bertugas untuk menjaga gerbang neraka
- Malaikat Ridwan, bertugas untuk menjaga pintu gerbang surga
Dahulu Allah sudah menurunkan beberapa kitab yang berisi tentang wahyu dan segala petunjuk kepada nabi dan rasul Nya, sehingga kitab tersebut juga dapat menjadi petunjuk para umat dan pengikutnya.
Adapun beberapa kitab yang diturunkan Allah, yakni :
- Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa A.S
- Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud A.S
- Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa A.S
- Kitab Al Qur'an diturunkan kepada Nabi Muhammad S.A.W
Beriman kepada rasul berarti kita harus percaya dan yakin bahwa rasul benar benar utusan Allah SWT yang ditugaskan untuk membimbing umatnya agar menempuh jalan yang benar dan diridhoi oleh Allah sehingga selamat dunia sampai akhirat. Adapun perbedaan antara Rasul dan Nabi Allah ialah, Rasul merupakan manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri dan memiliki kewajiban untuk menyampaikan wahyu yang diberi Allah untuk umatnya, Sedangkan, Nabi merupakan manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri tetapi tidak wajib menyampaikannya kepada umat. Sehingga seorang rasul pasti adalah nabi, tetapi nabi belum tentu rasul.
5. Beriman Kepada Hari Kiamat
Hari kiamat merupakan akhir dari seluruh kehidupan di dunia. Pada hari itu, dunia dan seluruh isinya akan hancur luluh lanta, tidak ada lagi satu kehidupan pun yang tersisa, baik manusia maupun mahluk lainnya.
6. Beriman Kepada Qodo dan Qodar
Qodo merupakan suatu hal yang bersifat pasti, contohnya kematian, sedangkan Qodar merupakan takdir atau nasib yang masih bisa dirubah atas seizin Allah, contohnya rezeki, baik berupa keluarga maupun jabatan.
Setelah memahami kembali hal hal yang wajib Saya ketahui, Saya pun mengingat bahwa hidup Saya harus lebih baik dari hari hari sebelumnya, karena suatu saat Saya akan mati, dan apa yang harus Saya bawa ketika hari itu terjadi ?
#AyoHijrah Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik
Sampai saat ini pun hijrah Saya masih jauh dari kata sempurna, namun ada beberapa hal yang sudah Saya lakukan selama beberapa tahun ini untuk menjadi lebih baik dan akan terus Saya lakukan agar hidup yang sementara ini bisa jadi berguna.
Hijrah dari pakaian modern dan modis awalnya begitu sulit untuk Saya lakukan, karena Saya terbiasa dengan menggunakan celana selutut, dan kalo pun menggunakan celana panjang, biasanya memilih yang ada robekannya dan baju kaos oblong, buat Saya penampilan tersebut sangat simple dan membuat Saya nyaman, namun setelah memutuskan menggunakan hijab, otomatis semua celana kebanggaan Saya jadi tak terpakai. Apakah Saya sedih meninggalkan pakaian tersebut ? Tentu saja tidak, karena untuk perubahan yang lebih baik Saya harus berani melepasnya. Apalagi Hijab merupakan pakaian wajib bagi wanita muslim, seperti yang terdapat dalam hadis
يَاأَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ ِلأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلاَبِيبِهِنَّ
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang Mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. (QS al-Ahzab [33]: 59)
Dan seperti yang Saya baca di beberapa artikel, bahwa Ayah, Suami, dan Saudara laki laki akan bertanggung jawab menanggung dosa Anak, Istri, dan Saudari Perempuan yang keluar rumah tidak menggunakan hijab. Hal ini semakin membuat Saya mantap untuk terus menggunakan hijab hingga saat ini. Semoga Saya tetap istiqomah ya teman teman, bantu doanya :) Aamiin
2. Tidak Meninggalkan Shalat Lima Waktu
Terlena dengan kesibukan dunia membuat Saya sangat lalai dengan waktu shalat, meski panggilan adzan sudah berkumandang, seringkali Saya masih santai saja menikmati hal hal duniawi, padahal suara adzan tersebut bermakna untuk memanggil umat muslim untuk segara menemui Allah. Namun sudah beberapa tahun belakangan Saya mulai mendisiplinkan diri, ketika mendengar adzan sebisanya Saya langsung berwudhu dan mengerjakan shalat. Kalaupun Saya sedang melakukan travelling Saya tetap berusaha melaksanakan shalat wajib. Semoga Saya tetap istiqomah juga ya teman teman, bantu doanya :) Aamiin
3. Berkumpul Dengan Orang Orang Baik
Selain berhijab dan shalat yang Saya lakukan untuk menggapai Hijrah adalah dengan berkumpul dengan orang orang baik, memiliki ilmu agama, sehingga saat berada diantara mereka ilmu pengetahuan tentang Agama Saya pun akan bertambah, mungkin tidak semua ilmu bisa Saya kuasai namun ada beberapa inti yang bisa Saya terapkan dalam kehidupan sehari hari, contohnya dengan menjaga lisan dan perilaku terhadap sesama.
Terlena dengan kesibukan dunia membuat Saya sangat lalai dengan waktu shalat, meski panggilan adzan sudah berkumandang, seringkali Saya masih santai saja menikmati hal hal duniawi, padahal suara adzan tersebut bermakna untuk memanggil umat muslim untuk segara menemui Allah. Namun sudah beberapa tahun belakangan Saya mulai mendisiplinkan diri, ketika mendengar adzan sebisanya Saya langsung berwudhu dan mengerjakan shalat. Kalaupun Saya sedang melakukan travelling Saya tetap berusaha melaksanakan shalat wajib. Semoga Saya tetap istiqomah juga ya teman teman, bantu doanya :) Aamiin
3. Berkumpul Dengan Orang Orang Baik
Selain berhijab dan shalat yang Saya lakukan untuk menggapai Hijrah adalah dengan berkumpul dengan orang orang baik, memiliki ilmu agama, sehingga saat berada diantara mereka ilmu pengetahuan tentang Agama Saya pun akan bertambah, mungkin tidak semua ilmu bisa Saya kuasai namun ada beberapa inti yang bisa Saya terapkan dalam kehidupan sehari hari, contohnya dengan menjaga lisan dan perilaku terhadap sesama.
4. Terus Menerus Menyisihkan Harta Mesti Sedikit Untuk di Sedeqahkan
" Duitku sisa dikit nih, ntar kalo aku sedeqah /infakkan bokek dong aku " mungkin fikiran ini pernah ada di fikiran Saya dahulu, dan jika mengingatnya betapa malunya diri ini. Namun setelah usia bertambah, lingkungan juga mulai memberikan pengaruh positif, alhasil pemikiran konyol diatas sudah tidak ada difikiran Saya lagi. Saya justru merasa begitu senang jika bisa memberikan sesuatu yang Saya miliki kepada orang yang membutuhkan. Bukankah ada hak orang lain dalam harta kita ? itulah yang selalu Saya ingat, bahwa apa yang Saya miliki merupakan titipan Allah semata mata, jadi Saya tak perlu khawatir menjadi miskin jika Saya harus berbagi. Doakan juga Saya istiqomah dalam hal bersedeqah /berinfaq ya teman teman :) Aamiin
Adapun informasi lengkap mengenai kampanye #AyoHijrah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Latar Belakang #AyoHijrah
Sebagai Bank pertama murni berbasis syariah di Indonesia, Bank Muamalat Indonesia mencoba memperluas fungsi, dari yang sebatas penyedia layanan perbankan syariah, menjadi agen penggerak semangat umat untuk terus menerus meningkatkan diri ke arah ajaran Islam yang baik, sempurna dan menyeluruh ( kaffah ). Jadi tidak hanya berhijrah secara ibadah, namun juga dalam hal mengelola keuangan.
2. Pengertian dari #AyoHijrah
Sesuai dengan arti Hijrah yang bermakna untuk " lebih baik " maka #AyoHijrah merupakan gerakan yang mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama sama selalu meningkatkan diri ke arah yang lebih baik dalam segala hal. Islam bukan hanya agama yang mengatur hubungan kita dengan Sang Pencipta, tapi juga merupakan jalan hidup ( way of life ) sehingga #AyoHijrah juga mengajak untuk menjalani hidup sesuai tuntutan Islam yang baik dan berkah.
Demikian pula melalui #AyoHijrah ini Bank Muamalat Indonesia mengajak seluruh masyarakat untuk berhijrah dalam hal layanan perbankan khususnya pengelolaan keuangan dengan memanfaatkan layanan perbankan Syariah untuk hidup yang lebih berkah lagi.
3. Tujuan Gerakan #AyoHijrah
Dengan gerakan #AyoHijrah tentunya Bank Muamalat mengharapkan adanya peningkatan kualitas diri, baik secara individu maupun organisasi, untuk semakin kaffah menjalankan syariat Islam, khususnya dalam konteks layanan perbankan syariah. Adapun cita cita yang hendak diwujudkan oleh Bank Muamalat adalah menyertakan pertumbuhan nasabah bank syariah agar setara dengan kondisi rakyat Indonesia yang mayoritas muslim.
4. Bentuk Gerakan #AyoHijrah
Secara umum gerakan #AyoHijrah dikemas dalam kegiatan yang berisikan ajakan kepada masyarakat untuk terus meningkatkan diri dalam berbagai bidang, khususnya mulai berpindah menggunakan layanan bank syariah untuk hidup yang lebih tenang dan berkah.
Contoh kegiatan dari gerakan #AyoHijrah antara lain :
Sesuai dengan temanya #AyoHijrah, maka untuk memberikan layanan yang lebih berkah untuk para nasabah dan masyarakat , maka ada beberapa produk dari Bank Muamalat yang berubah nama, diantaranya :
7. Goal / Tujuan dari gerakan #AyoHijrah
Dari gerakan #AyoHijrah Bank Muamalat Indonesia memiliki cita cita atau tujuan menjadikan Bank Muamalat sebagai pusat dari Ekosistem Ekonomi Syariah dan turut membangun industri halal di Indonesia dengan memanfaatkan perkembangan teknologi.
8. Follow media sosial Bank Muamalat Indonesia untuk mengetahui lebih banyak gerakan #AyoHijrah Berani Lebih Baik
Untuk semua masyarakat yang ingin lebih dekat dengan #AyoHijrah dan Bank Muamalat, bisa mengikuti akun media sosial resminya di :
" Duitku sisa dikit nih, ntar kalo aku sedeqah /infakkan bokek dong aku " mungkin fikiran ini pernah ada di fikiran Saya dahulu, dan jika mengingatnya betapa malunya diri ini. Namun setelah usia bertambah, lingkungan juga mulai memberikan pengaruh positif, alhasil pemikiran konyol diatas sudah tidak ada difikiran Saya lagi. Saya justru merasa begitu senang jika bisa memberikan sesuatu yang Saya miliki kepada orang yang membutuhkan. Bukankah ada hak orang lain dalam harta kita ? itulah yang selalu Saya ingat, bahwa apa yang Saya miliki merupakan titipan Allah semata mata, jadi Saya tak perlu khawatir menjadi miskin jika Saya harus berbagi. Doakan juga Saya istiqomah dalam hal bersedeqah /berinfaq ya teman teman :) Aamiin
أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit.”
Masih banyak lagi yang harus Saya gapai dalam berhijrah, salah satunya Berniat Membuka Tabungan Berbasis Syariah Untuk Kebutuhan Ibadah Haji dan Umrah Segera Mungkin, agar rukun islam yang kelima bisa saya lakukan. Dan untuk memilih Bank Syariah yang terpercaya tentunya Saya harus mencari referensi tentang Bank tersebut, dan dari beberapa yang Saya baca, Inshaallah Saya mempercayakan tabungan Ibadah Haji dan umrah Saya kelak kepada Bank Muamalat Cabang Batam.
Beberapa alasan Saya memilih Bank Muamalat ?
Beberapa alasan Saya memilih Bank Muamalat ?
- Bank Muamalat merupakan Bank umum syariah pertama di Indonesia yang dikelola secara profesional dan murni syariah
- Bank Muamalat merupakan salah satu Bank penerima setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji ( BSP-BPIH ), yang terdaftar di SISKOHAT Kementrian Agama Republik Indonesia
- Tabungan iB Hijrah Haji menawarkan solusi lengkap untuk perjalan Ibadah
- Merupakan Bank yang berkomitmen menfasilitasi nasabah untuk berhijrah dan selalu berusaha menjadi lebih baik
Hijrah butuh proses karena hidup takkan pernah semulus apa yang Saya inginkan. Namun dengan Niat, Ikhlas dan Semangat untuk menjadi lebih baik Saya tidak akan berputus asa untuk terus berusaha mewujudkannya.
Ada beberapa doa pendek yang bermanfaat buat kita baca secara terus menerus saat ingin menggapai hijrah :
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
‘Rabbanaa Laa Tuzigh Quluubanaa Ba’da Idz Hadaitanaa wa Hab Lanaa Min-Ladunka Rahmatan, innaka Antal-Wahhaab’
“Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Dzat yang Maha Pemberi (karunia)” (QS. Ali Imran: 8).
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ
‘Ya Muqallibal Quluubi Tsabbit Qalbiy ‘Alaa Diinika’.
“Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.” [7]
Tentang Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (“Bank Muamalat Indonesia”) memulai perjalanan bisnisnya sebagai Bank Syariah pertama di Indonesia pada 1 November 1991 atau 24 Rabi’us Tsani 1412 H. Pendirian Bank Muamalat Indonesia digagas oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan pengusaha muslim yang kemudian mendapat dukungan dari Pemerintah Republik Indonesia. Sejak resmi beroperasi pada 1 Mei 1992 atau 27 Syawal 1412 H, Bank Muamalat Indonesia terus berinovasi dan mengeluarkan produkproduk keuangan syariah seperti Asuransi Syariah (Asuransi Takaful), Dana Pensiun Lembaga Keuangan Muamalat (DPLK Muamalat) dan multifinance syariah (Al-Ijarah Indonesia Finance) yang seluruhnya menjadi terobosan di Indonesia.
Menginjak usianya yang ke-20 pada tahun 2012, Bank Muamalat Indonesia melakukan rebranding pada logo Bank untuk semakin meningkatkan awareness terhadap image sebagai Bank syariah Islami, Modern dan Profesional. Dan tahun 2015, Bank Muamalat Indonesia bermetamorfosa untuk menjadi entitas yang semakin baik dan meraih pertumbuhan jangka panjang. Dengan strategi bisnis yang terarah Bank Muamalat Indonesia akan terus melaju mewujudkan visi menjadi “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong Regional Presence”.
#AyoHijrah Berani Lebih Baik Bersama Bank Muamalat Indonesia
Bukan saja kalangan umat muslim yang menggaungkan #AyoHijrah, namun dunia perbankan pun mulai melakukannya juga, contohnya saja Bank Mualamat Indonesia. Sejak Grand Launching kampanye #AyoHijrah yang telah dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober 2018 tahun lalu, PT. Bank Mualamat Indonesia Tbk, lebih aktif lagi dalam mengajak masyarakat untuk berhijrah, khususnya dalam hal pelayanan perbankan.
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (“Bank Muamalat Indonesia”) memulai perjalanan bisnisnya sebagai Bank Syariah pertama di Indonesia pada 1 November 1991 atau 24 Rabi’us Tsani 1412 H. Pendirian Bank Muamalat Indonesia digagas oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan pengusaha muslim yang kemudian mendapat dukungan dari Pemerintah Republik Indonesia. Sejak resmi beroperasi pada 1 Mei 1992 atau 27 Syawal 1412 H, Bank Muamalat Indonesia terus berinovasi dan mengeluarkan produkproduk keuangan syariah seperti Asuransi Syariah (Asuransi Takaful), Dana Pensiun Lembaga Keuangan Muamalat (DPLK Muamalat) dan multifinance syariah (Al-Ijarah Indonesia Finance) yang seluruhnya menjadi terobosan di Indonesia.
Menginjak usianya yang ke-20 pada tahun 2012, Bank Muamalat Indonesia melakukan rebranding pada logo Bank untuk semakin meningkatkan awareness terhadap image sebagai Bank syariah Islami, Modern dan Profesional. Dan tahun 2015, Bank Muamalat Indonesia bermetamorfosa untuk menjadi entitas yang semakin baik dan meraih pertumbuhan jangka panjang. Dengan strategi bisnis yang terarah Bank Muamalat Indonesia akan terus melaju mewujudkan visi menjadi “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong Regional Presence”.
#AyoHijrah Berani Lebih Baik Bersama Bank Muamalat Indonesia
Bukan saja kalangan umat muslim yang menggaungkan #AyoHijrah, namun dunia perbankan pun mulai melakukannya juga, contohnya saja Bank Mualamat Indonesia. Sejak Grand Launching kampanye #AyoHijrah yang telah dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober 2018 tahun lalu, PT. Bank Mualamat Indonesia Tbk, lebih aktif lagi dalam mengajak masyarakat untuk berhijrah, khususnya dalam hal pelayanan perbankan.
Adapun informasi lengkap mengenai kampanye #AyoHijrah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Latar Belakang #AyoHijrah
Sebagai Bank pertama murni berbasis syariah di Indonesia, Bank Muamalat Indonesia mencoba memperluas fungsi, dari yang sebatas penyedia layanan perbankan syariah, menjadi agen penggerak semangat umat untuk terus menerus meningkatkan diri ke arah ajaran Islam yang baik, sempurna dan menyeluruh ( kaffah ). Jadi tidak hanya berhijrah secara ibadah, namun juga dalam hal mengelola keuangan.
2. Pengertian dari #AyoHijrah
Sesuai dengan arti Hijrah yang bermakna untuk " lebih baik " maka #AyoHijrah merupakan gerakan yang mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama sama selalu meningkatkan diri ke arah yang lebih baik dalam segala hal. Islam bukan hanya agama yang mengatur hubungan kita dengan Sang Pencipta, tapi juga merupakan jalan hidup ( way of life ) sehingga #AyoHijrah juga mengajak untuk menjalani hidup sesuai tuntutan Islam yang baik dan berkah.
Demikian pula melalui #AyoHijrah ini Bank Muamalat Indonesia mengajak seluruh masyarakat untuk berhijrah dalam hal layanan perbankan khususnya pengelolaan keuangan dengan memanfaatkan layanan perbankan Syariah untuk hidup yang lebih berkah lagi.
3. Tujuan Gerakan #AyoHijrah
Dengan gerakan #AyoHijrah tentunya Bank Muamalat mengharapkan adanya peningkatan kualitas diri, baik secara individu maupun organisasi, untuk semakin kaffah menjalankan syariat Islam, khususnya dalam konteks layanan perbankan syariah. Adapun cita cita yang hendak diwujudkan oleh Bank Muamalat adalah menyertakan pertumbuhan nasabah bank syariah agar setara dengan kondisi rakyat Indonesia yang mayoritas muslim.
4. Bentuk Gerakan #AyoHijrah
Secara umum gerakan #AyoHijrah dikemas dalam kegiatan yang berisikan ajakan kepada masyarakat untuk terus meningkatkan diri dalam berbagai bidang, khususnya mulai berpindah menggunakan layanan bank syariah untuk hidup yang lebih tenang dan berkah.
Contoh kegiatan dari gerakan #AyoHijrah antara lain :
- Seminar / edukasi tentang dunia perbankan khususnya yang berbasis syariah
- Open booth di pusat kegiatan masyarakat
- Kajian Islami dengan menghadirkan nara sumber dari kalangan ulama
- Pemberdayaan masjid sebagai salah satu agen perbankan syariah
- Bank Muamalat merupakan bank pertama murni syariah di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1992
- Bank Muamalat tidak menginduk dari bank lain, sehingga terjaga kemurnian syariah nya.
- Pengelolaan dana di Bank Muamalat didasarkan pada prinsip-prinsip ekonomi syariah yang dikawal dan diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah
- Bank Muamalat memiliki produk dan layanan keuangan lengkap yang ditunjang dengan berbagai fasilitas seperti : Mobile Banking, Internet Banking Muamalat dan jaringan ATM dan kantor Cabang hingga ke luar negeri.
Sesuai dengan temanya #AyoHijrah, maka untuk memberikan layanan yang lebih berkah untuk para nasabah dan masyarakat , maka ada beberapa produk dari Bank Muamalat yang berubah nama, diantaranya :
- Tabungan iB Hijrah
- Tabungan iB Hijrah Haji dan Umrah
- Tabungan iB Hijrah Rencana
- Tabungan iB Hijrah Prima
- Tabungan iB Hijrah Prima Berhadiah
- Deposito iB Hijrah
- Giro iB Hijrah
- Pembiayaan Rumah iB Hijrah Angsuran Super Ringan dan Fix and Fix (masih dalam proses pengajuan kepada Regulator/OJK)
7. Goal / Tujuan dari gerakan #AyoHijrah
Dari gerakan #AyoHijrah Bank Muamalat Indonesia memiliki cita cita atau tujuan menjadikan Bank Muamalat sebagai pusat dari Ekosistem Ekonomi Syariah dan turut membangun industri halal di Indonesia dengan memanfaatkan perkembangan teknologi.
8. Follow media sosial Bank Muamalat Indonesia untuk mengetahui lebih banyak gerakan #AyoHijrah Berani Lebih Baik
Untuk semua masyarakat yang ingin lebih dekat dengan #AyoHijrah dan Bank Muamalat, bisa mengikuti akun media sosial resminya di :
- Facebook : BankMuamalatIndonesia
- Instagram : Bank.Muamalat
- Twitter : BankMuamalat
- Youtube : Bank Muamalat
- Websites : www.bankmuamalat.co.id
 |
| Sumber : Bank Muamalat |
Semoga Saya, teman teman, Bank Muamalat Indonesia dan para nasabah tetap istiqomah dalam perjalanan menuju #AyoHijrah. Aamin..Aamiin.. ya rabbal alamin
Lomba #AyoHijrah Berani Lebih Baik ini Saya ikut sertakan dalam lomba blog Menyambut Milad Bank Muamalat yang ke 27
semoga niat Ibadah Haji / Umroh diijabah Allah kak. dan segera berangkat dengan keadaan sehat walafiat. Amin
BalasHapusaamiin..aamiin.. aamiin ya rabbal alamin :)
HapusDuh menginspirasi banget ini tulisan, kerennn lah pokoknya
BalasHapusAlhamdulillah jika menginspirasi, semoga bermanfaat ya
HapusSemangat berhijrah, semoga istiqomah, dan rencana melaksanakan rukun islam yang ke5 terlaksana , aamiin
BalasHapusAamin aamin ya rabbal alamin :)
HapusBagus banget ni kak, dimasukin rukun islam dan Iman, buat reminder, karena dah banyak dilupakan. Setuju nih Bank Muamalat mengkampanyekan gerakan ayo hijrah. Hijrah gak hanya sebatas ucapan di mulut aja, tapi menjadi lebih baik dalam segala hal. Betul kan kak Sarah?
BalasHapus