Meski jarak tempuh dari satu tempat ke tempat lain
membutuhkan waktu 1-3 jam perjalanan menggunakan motor, namun semua itu terobati juga oleh keindahan
alam yang dimiliki Lombok. Disepanjang jalan kita bisa menemui sawah,
pegunungan, laut yang indah, jalan aspal yang bersih, bagus dan pastinya jauh
dari kemacetan kota besar. Dan yang aku suka dari Lombok adalah banyak nya
masjid , sehingga tak ada alasan untuk tidak sholat ya, keculai lagi halangan.
Liburan tiga hari
di Lombok sebenarnya tidak puas, karena memang satu tempat wisata bisa bikin
malas balik saking indahnya alam disana. Namun yang namanya liburan ya, suka
tak suka ya harus balik juga. Balik membawa kesan yang menyenangkan.
|
Bukit Merese Lombok |
Pantai Kuta Lombok Mandalika
Pantai Kuta
Mandalika berada di Desa Kuta Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat,
Akses menuju ke mandalika dari bandara bisa menggunakan Damri ataupun taxi
travel. Pantai Kuta sangat luas, berpasir putih, disana banyak para pedagang
kain songket dan pernak Pernik dari Lombok mulai dari anak anak hingga lansia.
Saat aku berada di
Pantai Kuta, baru turun dari motor sudah diserbu oleh para pedagang, hingga
maaf , aku ngerasa terganggu banget. Jika kubeli barang dari satu pedagang,
pedagang lain berdatangan menawarkan dagangannya bahkan sampai merengek gitu,
aaah sebenarnya aku ingin bersantai lebih lama disini, tapi ya itulah moodku
jadi hilang karena hal diatas.
Walau demikian aku
tidak kapok untuk datang ke Kuta, sebab aku masih ingin melihat acara tahunan
bau nyale, semoga masih ada waktu ku untuk menjelajah Lombok terutama daerah
Kuta, sebab disini pantainya sangat indah.
Oh iya saat datang
kesana Cuma bayar parker Rp 5.000 / motor.
|
Pantai Kuta Mandalika Lombok |
|
Fasilitas Permainan Untuk Anak Anak di Pantai Kuta Mandalika Lombok |
|
Pernak Pernik Yang di Jual di Kuta Mandalika Lombok |
Bukit Merese
Bukit Merese artinya
bukit gundul, Terletak di wilayah Lombok Selatan dekat dengan pantai Tanjung
Aan dan kuta Lombok. Dari Bandara
International Lombok, bukit Merese bisa ditempuh dengan jarak satu jam,
namun jika dari Mataram atau Senggigi bisa memakan waktu sekitar 2-3 jam.
Bukit Merese tidak
terjal sehingga sangat mudah mendakinya, cukup jalan 10 menit sudah bisa sampai
keatas bukit untuk melihat keindahan alam disekitarnya. Jika ingin menyewa ojek
juga bisa, namun bayar Rp 50.000 tapi rasanya sayang deh, karena aku yakin
semua bisa mendakinya jika dalam keadaan sehat.
Sampai di atas
bukit, siap siap mata dimanjakan oleh pemandangan laut yang luar biasa
indahnya. Bukit bukit berbaris, pulau pulau yang indah, ombak tinggi menyapa,
pasir putih yang mengundang untuk dijejaki, pokoknya ajib dah. Bukit Merese ini bersebelahan
dengan Pantai Tanjung Aan sehingga mampirlah jika waktu masih cukup.
Tiket masuk ke
bukit Merese cukup membayar Rp 5.000/ motor.
|
Sapi sapi yang dilepas di bukit Meres untuk makan rumput |
|
View dari atas bukit Merese |
|
View dari bukit Merese |
Pantai Tangsi / Pink
Lombok
Duuh ngomong soal
pantai yang satu ini rasanya pasti setiap orang ngebet ingin kesana untuk
menikmati pantai yang berwarna unik ini ya. Tapi sebelum kamu kesana, kamu
harus tau bahwa pantai Pink yang berada di desa Sekaroh, kecamatan Jerowaru, kabupaten
Lombok Timur ini tidak setiap saat berwarna pink/merah.
Ada
jam tertentu pantai ini akan terlihat berwarna pink, seperti antara jam 8 pagi
hingga jam 12 siang, dimana pantulan cahaya matahari yang membuat pasir
dipantai menjadi terlihat kemerahan. Diatas jam tersebut bisa jadi tidak
menemukan keunikan yang dicari.
Seperti
yang aku alami, jauh jauh menempuh perjalanan yang sepi sekitar 1.5 jam
ditambah jalanan bebatuan kerikil hingga hampir satu jam, ternyata sampai di
Pantai warna pasirnya tetap sama, putih…hiks hiks.. belum lagi sampai disana
banyak anjing yang berkeliaran membuat moodku benar benar HILANG!!
Masuk
ke Pantai Pink dikenakan tiket masuk Rp 10.000/ orang.
Asli,
medan jalan menuju pantai Pink kurang
bagus, sehingga kalo mau kesini pakai motor, Pleaseee pastikan kendaraanmu
dalam keadaan sehat, jika terjadi kendala sedikitpun carilah bengkel yang bisa
kamu temukan selama perjalanan. Pantai ini benar benar jauh dari keramaian gaes,
kalo mau bilang aku kapok , jawabnya iya... mungkin pengalaman tak menyenangkan
juga kudapat disini sehingga aku gak tertarik buat balik kesini, hingga tulisan
ini aku buat. Namun ntah beberapa tahun kemudian ketika akses jalannya udah
bagus.
Untuk
menghilangkan rasa kecewa karena tak bisa melihat warna gradasi pink dari
pantai, aku pun ke bukit teletubis yang ada diujung pantai, disini barulah
moodku mulai membaik, hamparan bukit nan hijau itu ternyata mengobati rasa
kecewaku.
Pusuk Sembalun
Pusuk Sembalun
sepertinya sedang naik daun dikalangan para traveler sebab keindahan alamnya
tak terbantahkan, sehingga tak heran disana tersedia beberapa tempat untuk
berfoto agar para travller bisa mengabadikan moment disana.
Pusuk Sembalun ini
berada di kawasan lereng Gunung Rinjani tepatnya dijalan Wisata Gunung Rinjani
Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun Lombok Timur. Darimana pun kalian
berada gunakan saja GPS insyaalllah akan sampai, namun jika ragu bisa bertanya
pada penduduk yang dijumpai selama menempuh perjalanan.
Lokasi Pusuk
Sembalun sendiri berada di ketinggian 1.250 mdpl sehingga menjadikan tempat ini
dingin dan tentunya menyegarkan mata , karena disekitaran pusuk SembalunTuhan memberikan suguhan bukit pergasingan dan pepohonan hijau.
|
Jalan Menuju Pusuk Sembalun |
|
Jalan Raya Menuju Sembalun |
|
Taman dengan view bukit pergasingan saat menuju pusuk sembalun Lombok |
Kali ini Aku
kurang beruntung karena saat tiba di Pusuk Sembalun kabut mulai datang sehingga
pemandangan bukit bukit yang indah langsung tertutup kabut pekat. Ditambah lagi
terdapat banyak monyet liar, sehingga kita harus waspada dengan bawaan kita ya.
|
Disambut Kabut Saat Sampai di Puncak Pusuk Sembalun |
|
Cuma bisa liat begini, padahal kalo cerah Indahnya Luar Biasa View di Pusuk Sembalun Lombok |
|
View Gunung Rinjani saat menuju Pusuk Sembalun |
Nah itulah
beberapa tempat wisata di Lombok yang berhasil aku datangi. Dan dari hatiku yang paling dalam, aku cinta
sama keindahan alam nya, kalo ditanya masih ingin ke Lombok ? jawabnya YES, I
DO!!
Yang perlu diingat :
Rata rata tempat wisata di Lombok jauh jauh dan transportasi umum tak selalu ada, jadi baiknya menyewa motor saja perharinya mulai dari 65K-100K tergantung jenis motornya. Kalo aku pilih Vario harganya 80K/ hari, kalo rame rame enaknya sewa mobil + supirnya.
kece badai poto-potonya.. jadi mau ke Lombok semoga dimampukan suatu saat jalan-jalan ke Lombok hehe
BalasHapusWah indah sekali pemandangan di Lombok. Sayang perjalanan wisatanya agak terganggu dengan pedagang ya waktu di Pantai Kuta Mandalika. Aku juga males mau beli kalo modelnya dikerubutin gitu :(
BalasHapusWah aku kemarin seminggu di Lombok tapi belum sempat mampir ke pantai pink, kalau pantai mandalika, bukit merese, Pusuk sembalun sudah tak jelajahi, semoga setelah pandemi bisa ke Lombok lagi.
BalasHapusWah seru nanti kalau kapan-kapan ke lombok. Apalagi membawa keluarga menyenangkan sekali ya...
BalasHapusWah pemandangan pantainya bagus banget. Pasti betah nih berlama-lama menikmati keindahan pantainya. Harga tiketnya juga cukup terjangkau ya. .jadi kepengen juga saya kesana😊
BalasHapus💙💙💙 'ga pernah bosan ke Lombok 💙💙💙 lebih sepi dari Bali. seminggu di Lombok pun masih kurang ☺️
BalasHapusWaah, semua tempat yang diceritakan itu pingin kudatangi semua. Semoga ada waktu dan rejeki ke sana
BalasHapustempat-tempat wisata di Lombok keren-keren ya, Mbak Sarah, walau saling berjauhan, karena harus ditempuh 1-3 jam. Makanya paling maksimal itu sehari 2 wisata saja. Malah kalau wisatanya seru dan banyak yang dijelajahi, ya 1 tempat saja.
BalasHapusTiket masuknya juga murah, 5 ribu dan 10 ribu.
Keren nih, Mbak. Semoga saya bisa ke Lombok juga. Aamin.
BalasHapusgila keren banget. jadi pengen kesana
Saya paling seneng baca blog dari teman-teman yang mereview hasil perjalanan wisatanya. Walau belum pernah ke tempat itu namun jadi ada referensi jika mau kesana.
BalasHapusAah..aku blm ke Pantai Pink,padahal ingin sekali melihat gradasi pink nya. Ternyata tidak selalu ya mba? Semoga bisa segera kembali melihat keindahan Lombok lagi. Aamiin..
BalasHapusMba Sarah, kakakku pulang dari Lombok tahun lalu langsung nyobain resep Ayam Plecing endeus banget hehe. Btw, masyaallah indah banget pemandangan tempat2 wisata di Lombok ya Mbak
BalasHapusPantai Kita dan Bukit Merese itu dua destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan. Harus ke sana.
BalasHapusSayang saat saya ke Kuta, bukit ini belum diperkenalkan.
Kalau suatu waktu saya ke Lombok, kemungkinanya sewa mobil saja itupun kalau ada sopir, saya tidak tahu bawa motor soalnya.
BalasHapus